GenPI.co 
Destinasi digital Pasar Inis tampak ramai pada Minggu (16/12) lalu. Bersama STIE Rajawali, pasar kekinian besutan GenPI Purwerojo itu mengadakan acara menarik untuk memperingati Hari Nusantara 2018. Namanya Sinau Lan Dolanan’.
Buka dari pukul 05.00-09.00 WIB, sekitar 100-an anak mengikuti kegiatan ‘Sinau Lan Dolanan’ ini. Menurut Lurah Pasar Inis Rianto Purnomo, para peserta antusias membuat kolase dan mengikuti permainan tradisional seperti engrang, bakiak atau theklek dan lompat karet.
“Permainan yang disediakan dipasar tersebut membuat masyarakat mengingat kembali dengan permainan jaman 90an, dan yang paling menarik ialah bermain bakiak di area persawahan yang becek. Namun hal tersebut justru membuat pengunjung lebih semangat lagi untuk berkunjung ke wahana lainnya,” ujar Purnomo, Selasa (18/12).
Pasar Inis memang terletak di areal persawahan. Lokasi tepatnya di Desa Brondongrejo, Purworejo, Jawa Tengah.
Kala itu, Pasar Inis juga disambangi tamu istimewa. Mereka adalah komunitas Seni Rupa dan Fotografi The Landscape. Kelompok itu terdiri dari mahasiswa lokal dan asing di Yogyakarta. Mereka kemudian menjadikan pasar digital itu sebagai medan hunting untuk mendapatkan karya-karya foto yang indah dan instagramamble.
“kami ingin membuktikan karya kami, bahwa benar Pasar Inis memakai kembali sawah sebagai Pertiwi.” Ujar Ikbal, Ketua komunitas The Landscape.
Semakin meramaikan suasana, Pasar Inis menjajakan berbagai macam kuliner berbahan ketela. Wajar saja, masyarakat sekitar pasar itu adalah penghasil ketela. Pengunjung dapat merasakan kelezatan kuliner khas Brondongrejo seperti Kleo atau Klepon Telo, Pektel (Empek-empek Telo), Putel (Puding Telo), Martel (Martabak Telo) serta Pizlo (Pizza Telo).
Purnomo melanjutkan, untuk minggu depan Pasar Inis akan hadir dengan tema yang semakin unik, yakni Encup Kupu. Kupu-kupu akan dimanfaatkan untuk membuat spot selfie di destinasi digital itu semakin ciamik.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
