Menohok! Peneliti ICW Sebut Internal KPK Bobrok

Menohok! Peneliti ICW Sebut Internal KPK Bobrok - GenPI.co
Ilustrasi KPK. Foto: JPNN.com/GenPI.co

GenPI.co - Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Kurnia Ramadhana mengatakan bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah berada pada ambang batas kepercayaan publik.

Hal itu disampaikan Kurnia untuk merespons penangkapan penyidik KPK asal Polri, AKP SR, yang diduga memeras uang sebesar Rp1,5 miliar kepada Wali Kota Tanjungbalai H M Syahrial. 

BACA JUGA: Penyidik KPK AKP SR Berulah, 2 Lembaga Hukum Langsung Tercoreng

Imbalannya, AKP SR menjanjikan bisa menghentikan perkara yang menjerat Syahrial. 

"Selain karena rusaknya regulasi baru KPK, isu ini juga mesti diarahkan pada kebobrokan pengelolaan internal kelembagaan oleh para komisioner," ujarnya dalam keterangan yang diterima GenPI.co, Kamis (22/5). 

Sebelumnya, sejumlah isu internal KPK juga mewarnai pemberitaan lembaga ini, mulai dari pencurian barang bukti, gagal menggeledah, enggan meringkus buronan Harun Masiku, hingga hilangnya nama politisi dalam surat dakwaan.

"Praktis setiap waktu pemberitaan lembaga anti rasuah itu selalu diwarnai dengan problematika di internalnya sendiri," jelasnya. 

Kurnia mengatakan, kasus pemerasan tersebut juga bukan kali pertama terjadi di lembaga anti rasuah itu.  

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya