GenPI.co 
GenPI.co - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera blak-blakan angkat suara terkait 23 tahun reformasi yang terjadi di Indonesia.
Seperti diketahui, tanggal 21 Mei ditetapkan sebagai hari peringatan reformasi, setelah tumbangnya rezim Orde Baru yang dipimpin oleh Soeharto selama 32 tahun.
BACA JUGA: Tangis Rachmawati Soekarnoputri Mendadak Pecah, Bongkar Tragedi
"Pertama, kita belum keluar dari middle income trap countries. Selama 23 tahun pendapatan per kapita, layanan pendidikan dan kesehatan belum beranjak membaik," jelas Mardani Ali Sera kepada GenPI.co, Jumat (21/5).
Kedua, menurut Mardani ALi Sera, kualitas demokrasi yang ditunjukkan oleh Freedom Index masih turun naik.
Sedangkan, Indeks Persepsi Korupsi telah dikalahkan oleh Timor Leste pada 2020 yang lalu.
"Ketiga, kualitas kepemimpinan daerah dan Pusat hasil reformasi sistem politik tahun 1998 belum mampu keluar dari jebakan politiik identitas," ungkapnya.
BACA JUGA: Suara Lantang Habib Rizieq Bikin Hakim dan Jaksa Terpaku, Kaget
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
