Skenario Maut Prabowo Bikin Bakul Nasi Mafia Alutsista Amburadul

Skenario Maut Prabowo Bikin Bakul Nasi Mafia Alutsista Amburadul - GenPI.co
Skenario Maut Prabowo Bikin Bakul Nasi Mafia Alutsista Amburadul (Foto: YouTube/TNIAD)

Sementara itu, eks Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono menilai kebijakan belanja Alat Utama Sistem Persenjataan (alutsista) Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mempengaruhi penghasilan agen-agen pabrik alutsista luar negeri.

Arief Poyuono bahkan blak-blakan menyebut bakul nasi agen-agen pabrik alutsista luar negeri jomplang.

"Sepengetahuan saya, hingga hari ini Kemenhan di era Menhan Prabowo belum beli alutsista. Baru tahapan nego-nego langsung dengan pabrik-pabrik alutsista tanpa melalui perusahaan-perusahaan yang diangkat jadi agen pabrik alutsista," jelas Arief Poyuono dalam keterangannya, Sabtu (29/5).

BACA JUGA:  Emosi Presiden Jokowi Mengejutkan, Semua Menteri Terdiam

Menurut Arief Poyuono, jika Kementerian Pertahanan (Kemenhan) melakukan pembelian langsung ke pabrik alutsista, harganya jauh lebih murah.

"Saya rasa ini yang disebut fight back mafia alutsista ke Prabowo ya. Karena memang kebijakan Prabowo terkait belanja alutsista ini membuat bakul nasi agen-agen pabrik alutsista luar negeri jadi pada jomplang," ungkap Arief Poyuono.

BACA JUGA:  Tokoh NU Blak-blakan: Jokowi Sedang Mengkritik Presiden Indonesia

Arief Poyuono menilai, sebelum Prabowo Subianto menjadi Menhan, Kemenhan dalam cengkeraman para mafia pengadaan alutsista.

Para mafia pengadaan alutsista sebelum era Menhan Prabowo Subianto cuma modal kertas pengangkatan sebagai agen perusahaan pabrik alutsista.

BACA JUGA:  Sangat Berbahaya! Setelah Makan Pare Jangan Mengonsumsi Ini

"Sudah bisa melakukan tender alutsista dan melakukan mark up nilai alutsista hingga 40-50 persen dari harga pabriknya," pungkasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya