Megawati Jadi Profesor Kehormatan, Rocky Gerung: Gelar Ajaib

Megawati Jadi Profesor Kehormatan, Rocky Gerung: Gelar Ajaib - GenPI.co
Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri. Foto: JPNN.com/GenPI.co

GenPI.co - Pengamat politik Rocky Gerung menilai bahwa pengukuhan gelar Profesor Kehormatan (Guru Besar Tidak Tetap) kepada Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri merupakan peristiwa politik.

Pasalnya, di balik pengukuhan gelar itu, publik akan berspekulasi bahwa ada tukar tambah yang bernilai politis.

“Sesuatu yang sebenarnya normal, akhirnya membebani dunia ilmiah Indonesia,” ujarnya dalam video di kanal YouTube Rocky Gerung Official, Sabtu (12/6).

BACA JUGA:  Jadi Profesor Kehormatan, Begini Problematika Gelar Baru Megawati

Rocky menegaskan bahwa usai pengukuhan gelar tersebut, Megawati diharuskan untuk mengajar.

“Nanti Bu Mega harus pindah dari memimpin rapat jadi memimpin bimbingan para mahasiswa. Itulah konsekuensi dari gelar tersebut,” tegasnya.

BACA JUGA:  Megawati Dapat Gelar Profesor, Pelengseran Gus Dur Diungkit

Jika perannya sebagai dosen tak dijalani, isu muatan politis dari gelar Megawati akan terus beredar di masyarakat.

“Tak cuma Bu Mega, bahkan mungkin petinggi universitasnya dan dari Dikti itu hanya ingin melakukan promosi politik dan bukan promosi akademik,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Gelar Profesor Megawati Tak Ada yang Istimewa

Menurut Rocky, pendapatnya bisa menjadi valid. Sebab, Dirjen Dikti Kemendikbud Ristek Nizam mengucapkan selamat kepada atas pengukuhan Megawati.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya