Dosen Ilmu Politik Universitas Andalas itu mengatakan, hal ini terbukti saat Jokowi menjadi presiden di periode kedua.
Saat itu, Jokowi dipasangkan dengan KH Ma’ruf Amin sebagai wakilnya dan menjadi pemenang Pilpres 2019.
“Dia sadar bahwa pemilih-pemilih beragama Islam tentu akan berusaha memilih partai yang ada warna Islam,” jelasnya, Rabu (16/6/2021).
BACA JUGA: Manuver Relawan Jokowi-Ganjar di 2024, Ternyata…
Jika Ganjar memilih pendamping dari kalangan lain, peluangnya dinilai akan sulit merengkuh suara pemilih yang mayoritas beragama Islam.
“Tanpa melibatkan orang yang punya massa agama dalam konteks ini Islam, sulit sekali menang,” ulasnya. (*)
BACA JUGA: Direktur Voxpol Blak-blakan: Sukarelawan Jokowi Dukung Ganjar
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News