GenPI.co 
GenPI.co - Partai Demokrat buka suara menanggapi usulan pembentukan rumah sakit khusus bagi pejabat.
Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra dengan tegas menolak usulan tersebut.
Ia mengingatkan bahwa setiap nyawa sangat berharga, sehingga harus mendapatkan perlakuan yang sama.
“Bagi kami, Partai Demokrat, tiap nyawa itu sangat berharga. Siapa pun itu, baik rakyat kecil maupun pejabat,” ujar Herzaky dalam keterangan tertulisnya, Jumat (9/7).
Herzaky menyatakan bahwa situasi pandemi yang membuat para tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan kewalahan, merupakan duka bagi semua.
Ia berharap hal itu dapat ditangani dengan baik, sehingga seluruh rakyat Indonesia mendapatkan perawatan terbaik.
“Partai Demokrat terus mendorong dan memberikan masukan kepada pemerintah serta membantu langsung rakyat di lapangan agar penanganan Covid-19 semakin membaik,” ucapnya.
Herzaky juga menyoroti kondisi ada pasien Covid-19 kesulitan mendapatkan tabung oksigen, tempat di unit perawatan intensif (ICU) dan kamar rawat inap di rumah sakit.
BACA JUGA: Suara Lantang PKS Soal RS Khusus Pejabat: Utamakan Masyarakat!
Dia pun mendorong seluruh pihak bekerja bersama-sama membantu rakyat menghadapi pandemi.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Rosaline Irene Rumaseuw mengusulkan pemerintah membuat RS khusus pejabat.
Rosaline berpendapat pejabat seharusnya mendapat perlakuan yang istimewa, karena bertugas untuk kepentingan rakyat dan negara. (Antara/jpnn)
BACA JUGA: Untuk Wasekjen PAN, Tompi Titip Pesan ke RS Covid Khusus Pejabat
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
