GenPI.co 
Oleh sebab itu, Arteria Dahlan mengusulkan sebaiknya Ari Kuncoro mengundurkan diri sebagai rektor, jika memang memiliki ambisi mengemban jabatan lain.
"Yang bersangkutan harusnya mundur saja jadi rektor kalau punya keinginan lain. Ngurusin UI saja kalau benar-benar diurus itu waktunya sangat kurang, apalagi kalau harus berbagi perhatian walau jadi komisaris sekalipun," ungkap Arteria Dahlan.
Anak buah Megawati Soekarnoputri ini pun kemudian menyoroti pengangkatan Ari Kuncoro sebagai komisaris BRI yang dinilai melawan hukum.
BACA JUGA: Akademisi Blak-blakan: Mungkin Satu Minggu Lagi Terjadi Sesuatu..
Pasalnya penunjukkan Ari Kuncoro itu dilakukan saat peraturan belum direvisi, yakni PP Nomor 68 Tahun 2013.
Dengan begitu saat ditunjuk menjadi komisaris, posisi Ari Kuncoro jelas melawan hukum lantaran rangkap jabatan.
BACA JUGA: Geprek Jahe Campur Jeruk Nipis Bikin Terbelalak, Khasiatnya Wow
"Dan demi hukum harusnya yang bersangkutan bisa diberhentikan oleh Mendikbud Ristek. Lalu segala penerimaan yang dilakukan dengan cara melawan hukum itu pun bisa dikatagorikan perilaku koruptif lho, lihat pasal 2 atau pasal 3 UU Tipikor," bebernya.
Menurut Arteria seharusnya polemik rangkap jabatan rektor UI bisa terselesaikan apabila sejak awal permasalahan Mendikbud Ristek tegas dan Menteri BUMN menghormati hukum.
BACA JUGA: Khasiat Buah Mengkudu Sangat Dahsyat, Tenaga Bisa Tahan Semalaman
"Kasihan Pak Jokowi direpotkan untuk urusan-urusan yang seperti ini, padahal punya pembantu-pembantu yangg harusnya bisa menjaga hal seperti ini tidak terjadi," ujar Arteria Dahlan.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
