"Tidak hanya fisik saja, tetapi juga pengembangan intelektual," katanya.
Kalau perlu, Fernando menyarankan diterapkan hingga pendidikan Tamtama dan Bintara.
Seperti diketahui, KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo langsung memberikan respons terhadap kejadian di Merauke, Papua, itu.
BACA JUGA: Penyintas Disabilitas Tunawicara: Kasus TNI AU Tak Manusiawi
KSAU menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh saudara di Papua.
Pihaknya membeberkan, tindakan itu murni kesalahan anggotanya dan bukan bagian dari perintah kedinasan.(*)
BACA JUGA: Moeldoko Turun Tangan, Kasus TNI AU Injak Kepala Warga Papua
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News