Said Aqil Siradj Seret Jokowi: Kami Punya Pengalaman Pahit...

Said Aqil Siradj Seret Jokowi: Kami Punya Pengalaman Pahit... - GenPI.co
Said Aqil Siradj Seret Jokowi: Kami Punya Pengalaman Pahit... - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj. Foto: JPNN.com/GenPI.co

Said Aqil Siradj juga mengungkapkan pengalaman warga NU, khususnya terkait dilengserkannya Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di masa lalu.

"Kami warga NU sudah punya pengalaman sangat pahit. Ketika punya Presiden Gus Dur, dilengserkan di tengah jalan tanpa kesalahan pelanggaran hukum yang jelas," beber Said Aqil Siradj.

Oleh sebab itu, Said Aqil Siradj menegaskan, warga NU tidak akan melengserkan pemerintahan di tengah jalan tanpa kesalahan pelanggaran hukum yang jelas.

BACA JUGA:  Akademisi UI Blak-blakan Seret Jokowi: Indonesia Ditakuti Dunia

"Pelengseran Gus Dur itu jadi catatan yang sangat pahit bagi warga NU yang tidak mungkin warga NU akan melakukan itu. Itu pelajaran bagi kita, kita tidak akan melakukan seperti itu, kecuali kalau ada pelanggaran jelas melanggar Pancasila dan sebagainya," tegas Said Aqil Siradj.

Saat ini, menurut Said Aqil Siradj sudah mulai muncul gerakan politik yang targetnya mengganggu keberlangsungan pemerintahan Jokowi.

BACA JUGA:  Nanas Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Sangat Mengejutkan

"Sekarang ini sudah mulai ada gerakan yang berbau politis, targetnya minimal merecoki, mengganggu, keberlangsungan pemerintahan Pak Jokowi dan menteri-menterinya," ungkap Said Aqil Siradj.

Said Aqil Siradj juga menyinggung kasus korupsi bantuan sosial covid-19 yang sempat menerpa salah satu mantan menteri Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:  Awas! Pasien Isoman Covid-19 Jangan Mengonsumsi 9 Makanan Ini

"Betapa berat beban pemerintah, saya ngerti, saya tahu, tapi betapa sakitnya rakyat juga ketika bansos dikorupsi. Ketika seorang menteri tega-teganya korupsi bansos wabah ini, masyaallah, ini merupakan tamparan yang sangat menyakitkan sekali," jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya