Pengamat Militer Ungkap Kriteria Calon Panglima TNI

Pengamat Militer Ungkap Kriteria Calon Panglima TNI - GenPI.co
Pengamat militer Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati. FOTO: Antara

GenPI.co - Pengamat intelijen dan militer Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati menilai memilih Panglima TNI tidak tepat kalau hanya didasarkan harus berasal dari matra tertentu ataupun berurutan.

Untuk itu, pengamat militer yang akrab disapa Nuning ini memberikan catatan penting bahwa Presiden Jokowi harus menjadikan pertimbangan kualifikasi kemampuan menjawab tantangan TNI.

Dalam pandangan Nuning, dalam kondisi saat ini, Panglima TNI pengganti Hadi Tjahjanto harus dijabat oleh sosok yang memahami perang hibrida, perang teknologi informasi, media sosial dan teritorial.

BACA JUGA:  Pentolan 212 Kritik Jenderal Andika Perkasa, Duh

"Panglima TNI juga harus menjaga dengan baik kedaulatan NKRI sebaik mungkin, siap menjaga agar tidak terjadi disintegrasi," kata Nuning dalam keterangannya, Selasa (24/8).

Berdasarkan analisis Nuning, Panglima TNI kedepan harus memahami betul soal lingkungan strategis pada tataran global dan regional.

BACA JUGA:  Terbongkar, Wacana Amendemen UU 1945 dari PDIP

Menurutnya sosok panglima TNI harus benar-benar memiliki dampak penangkalan bagi petinggi militer internasional.

Syaratnya, disebutkan Nuning, sosok Panglima TNI harus disegani dunia internasional.

BACA JUGA:  Jokowi dan Prabowo Sepakat, Lanjutkan

"Penting juga memperhatikan prestasi akademiknya sebaiknya ambil yang pintar dan lulus tidak lebih dari nomer 30 kelulusan di Akademinya," terang Nuning.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya