"Kejengkelan atas diskriminasi hukum ini yang memicu terjadinya demo yang berujung kerusuhan," jelasnya.
Oleh karena itu, kasus seperti ini perlu menjadi introspeksi bersama.
"Faktor kepentingan politik sering kali mengaburkan azaz 'equality before the law' atau kesetaraan setiap warga negara di hadapan hukum," bebernya.
BACA JUGA: Boni Hargens: KPK Tetap Kuat di Tangan Firli Bahuri
Dirinya meminta untuk tidak tebang pilih dalam menghukum kejahatan.
"Sekutu politik di istimewakan, sementara lawan politik dihukum dengan berat," pungkasnya. (*)
BACA JUGA: Mahfud MD beri Pesan Penting Khusus Umat Islam
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News