Otoritas Mesir Menolak Memberikan Jasad Morsi ke Keluarga

Otoritas Mesir Menolak Memberikan Jasad Morsi ke Keluarga - GenPI.co
Arsip Foto - Presiden Mesir terguling Mohamed Mursi terlihat di balik jeruji besi selama persidangannya di Pengadilan di Kairo, Mesir, Kamis (8/5/2014). (Sumber foto: Antaranews/ Reuters)

GenPI.co — Jasad Mantan Presiden Mesir Mohamed Morsi (67) yang meninggal tak lama setelah menghadiri persidangan di ibu kota Kairo, tak diserahkan kepada keluarga. Pernyataan ini disampaikan oleh Abdullah Mohamed Morsi, putra Morsi. 

Ia mengatakan, pihak keluarga tidak tahu dimana jasad Morsi saat ini berada. Otoritas telah menolak permintaan keluarga agar jenazah Morsi dikuburkan di pemakaman keluarga.

Morsi meninggal dunia pada Senin, 17 Juni 2019 pukul 4.50 sore waktu setempat. Dikutip dari aljazeera.com, Selasa, 18 Juni 2019, jaksa penuntut menceritakan Morsi pingsan di ruang sidang atau persisnya di 'kandang' terdakwa yang ada di ruang sidang. Laporan medis memperlihatkan tidak ada luka di tubuh Morsi.

"Morsi meninggal hari ini saat menghadiri sebuah sesi sidang atas tuduhan telah melakukan tindakan mata-mata. Setelah sidang diputuskan ditunda, mantan presiden itu tiba-tiba pingsan dan tak lama meninggal. Jasadnya sudah dibawa ke rumah sakit," demikian pemberitaan sebuah stasiun televisi di Mesir.

Baca juga:

Yusril: Sengketa Pilpres 2019 Tak Ada Kaitannya dengan Ketuhanan

Morsi diketahui mengidap sejumlah penyakit, diantaranya diabetes, liver dan ginjal. Selama di penjara, kesehatan Morsi tak terawat. Kondisinya semakin parah dengan buruknya kondisi penjara.

Dalam beberapa tahun terakhir, muncul sejumlah laporan kalau Morsi mengalami penyiksaan. Sejumlah aktivis mengatakan meninggalnya Morsi harus dilihat dalam konteks isolasi sistematis oleh otoritas Mesir dan adanya perlakuan buruk yang dialami oleh para tahanan politik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Jalan Trans Papua Terputus, Lihat nih! - JPNN.com

Jalan Trans Papua Terputus, Lihat nih!

Jalan Trans Papua yang menghubungkan Nabire, Paniai, Deiyai dan Dogiyai terputus akibat longsor yang disebabkan curah hujan sangat tinggi.