Politikus Senior Jangan Terlalu Banyak Ikut Pemilu 2024

Politikus Senior Jangan Terlalu Banyak Ikut Pemilu 2024 - GenPI.co
Ilustrasi Pemilu. Foto: JPNN.com/GenPI.co

GenPI.co - Direktur Eksekutif PUSPOLL Indonesia Muslimin Tanja mengatakan bahwa politikus di Indonesia masih belum bisa mewakili generasi milenial.

Tanja membeber, pihaknya mencatat pada Pileg 2019, hanya sekitar 52 orang aktor politik dari generasi milenial yang terpilih.

“Angka itu masih sangat kecil, karena di bawah 10 persen. Sementara itu, pada Pilkada 2020, hanya 13 persen anak muda yang terpilih,” ujarnya dalam acara webinar Suara Milenial Indonesia (SMI), Jumat (17/9).

BACA JUGA:  Politikus Senior Sentil Keras Menteri Jokowi, Seret Mahfud MD

Menurut Tanja, sebagian besar generasi muda yang terpilih menjadi aktor politik memiliki hubungan erat dengan elite pemerintahan.

“Artinya, belum bisa terlepas dari bayang-bayang dinasti politik,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Soal Wacana Pemilu 2024 Diundur, Akademisi Politik Bilang Begini

Ia mengatakan bahwa hal tersebut menunjukkan masih ada pekerjaan rumah yang besar untuk diselesaikan.

“Bagaimana ke depan kepemimpinan nasional harus bisa diisi oleh generasi muda,” katanya.

BACA JUGA:  Politikus PKS Tantang Tito Karnavian untuk Revisi UU Pemilu

Oleh karena itu, persiapan matang harus bisa dilakukan mulai hari ini, baik untuk di struktur pemerintahan maupun di kursi parlemen.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya