Presidential Threshold

Senior Demokrat Minta Hapus, EMas: Meninju Muka Sendiri

Senior Demokrat Minta Hapus, EMas: Meninju Muka Sendiri - GenPI.co
Senior Partai Demokrat Syarief Hasan meminta Presidential Thresold dihapus. Foto: MPR RI

GenPI.co - Senior Partai Demokrat Syarief Hasan ingin presidential threshold dihapuskan. Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS langsung merespons.

Fernando menyebut, permintaan anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat itu seperti meninju muka sendiri.

"Jangan selalu membiasakan melupakan sejarah," kata Fernando kepada GenPI.co, Rabu (22/9).

BACA JUGA:  Dukung Pembatalan Presidential Threshold, DPD: Merusak Demokrasi!

Pengamat politik ini memandang aneh permintaan Demokrat ini lantaran catatan sejarah lahirnya presidential threshold justru dari partai berlambang Mercy tersebut.

Yakni, ketika masih berkuasa pada 2009. "Apakah para loyalis AHY sedang linglung karena AHY sangat tidak mungkin menjadi salah satu capres atau cawapres 2024?" katanya.

BACA JUGA:  Refly Harun Soroti MK yang Menolak Presidential Treshold

Menurutnya, akan sangat realistik jika Syarief menyarankan semua partai mengusung calon terbaiknya hingga lolos presidential threshold, alih-alih justru meminta dihapuskan aturan tersebut.

Syarief yang mengusulkan Presiden Joko Widodo membuat perpu soal presidential threshold dianggap mengingkari perjuangannya sendiri pada 2009.

BACA JUGA:  Pakar Hukum Blak-blakan: Presidential Threshold itu Hapus Saja

"Apalagi saat itu, Syarief jadi ketua fraksi Demokrat. Saya yakin dia juga diberi tanggung jawab untuk mengegolkan parlementary threshold yang dibahas di DPR," katanya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya