Pengamat Ini Sebut Jokowi Ikut Melemahkan KPK, Bahaya!

Pengamat Ini Sebut Jokowi Ikut Melemahkan KPK, Bahaya! - GenPI.co
Presiden Jokowi. Foto: antara

GenPI.co - Presiden Jokowi yang tak mau dilibatkan dalam permasalahan di lembaga antirasuah dikomentari pengamat. Wakil Direktur Imparsial Ardi Manto Adiputra buka suara soal ini.

Seperti diketahui, 56 pegawai yang tak aktif itu akan segera diberhentikan per 30 September 2021.

"Statement presiden menunjukkan bahwa dirinya selama ini terlibat dalam proses pelemahan KPK," ujar Ardi kepada GenPI.co, Kamis (23/9).

BACA JUGA:  Airlangga Komunikasi dengan Jokowi, Bahas Reshuffle?

Bukan tanpa alasan. Menurutnya hal tersebut sama seperti secara sengaja telah membiarkan proses pelemahan tersebut terjadi.

"Presiden seharusnya berada di garda terdepan untuk membela KPK agar tidak dilemahkan," katanya.

BACA JUGA:  Direktur ASI Soroti JokPro 2024, Prabowo Dinilai Belum Siap

Menurutnya, presiden dapat membela 56 pegawai KPK yang akan dipecat melalui kekuasaan politik yang dimilikinya.

"Sikap pasif, tidak mau tahu, dan lempar bola panas ini sengaja dilakukan presiden agar KPK lemah dan tidak berdaya," lanjutnya.

BACA JUGA:  Titah Jokowi Tegas, Kapolri Langsung Bergerak

Menurutnya, secara kasat mata publik mengetahui bahwa TWK merupakan akal-akalan menyingkirkan orang-orang berintegritas tinggi di KPK.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya