GenPI.co 
GenPI.co - Koordinator Kawan Bung Hatta Bandung Catur Nugroho buka suara tentang wacana orasi dari Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).
Diketahui, BEM SI ingin menjalankan aksinya pada hari ini, Senin (27/9) untuk menuntut Presiden Jokowi agar memperkuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Menurut Catur, penyampaian aspirasi dari para mahasiswa sudah sangat tepat jika tujuannya untuk penguatan KPK.
BACA JUGA: Jokowi Bergeming, BEM SI dan GASAK Siap Bergerak ke Gedung KPK
"Langkah itu sangat bagus jika teman-teman mahasiswa dari BEM SI mau melakukan orasi untuk menuntut Presiden Jokowi memperkuat KPK," ucap Catur kepada GenPI.co, Minggu (26/9).
Dia menjelaskan KPK memang harus mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Presiden Jokowi.
Sebab, kata dia, publik telah menunggu langkah nyata dari Jokowi untuk memperkuat KPK.
"KPK sebagai lembaga yang selama ini diharapkan publik dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi harus didukung agar lebih kuat," jelasnya.
BACA JUGA: Survei Indikator Politik: Tingkat Kepuasan Kinerja Jokowi Merosot
Kondisi lembaga anti rasuah sekarang, menurutnya, kerap dianggap semakin lemah dengan perubahan Undang-Undang KPK dan polemik TWK.
Oleh karena itu, kata dia, wacana gerakan ini sangat tepat jika melihat kondisi KPK saat ini.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi mendapat ultimatum untuk segera mengambil lagkah di KPK.
Bila tidak segera memperkuat KPK, Aliansi BEM SI akan merespons dengan turun ke jalan dan mengepung Jakarta.
"Jika Bapak (Jokowi, red) masih saja diam tidak bergeming, kami akan turun ke japqn menyampaikan aspirasi yang rasional untuk direalisasikan," tulis surat terbuka BEM SI. (*)
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
