"Walaupun banyak yang ingin Airlangga sebagai capres, tapi gerakan tersebut tidak terlalu efektif. Airlangga juga seharusnya menerima kenyataan itu," katanya.
Oleh sebab itu, Ray menilai undangan Nurdin Halid merupakan sinyal kuat bahwa Golkar melihat Anies sebagai sosok yang potensial sebagai Capres 2024.
"Anies sekarang mulai dipetakan di Golkar oleh kelompok yang menginginkan Airlangga lebih realistis," tandasnya. (*)
BACA JUGA: Partai Golkar Harus Siapkan Mesin Pertarungan Pilpres dan Pilkada
Tonton Video viral berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News