KIB Mengedepankan Politik Gagasan Bukan Polesan, Kata Pengamat

KIB Mengedepankan Politik Gagasan Bukan Polesan, Kata Pengamat - GenPI.co
Pengamat politik Adi Prayitno, Foto: Mia Kamila/GenPI.co

GenPI.co - Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai apa yang ditunjukkan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dalam peluncuran visi dan misi di Surabaya, patut diapresiasi.

Menurutnya, KIB menunjukkan bahwa mereka mengedepankan ide dan gagasan dalam berpolitik di Indonesia.

Adi menilai, apa yang dilakukan Golkar, PAN, dan PPP, dengan membuka ruang aspirasi bagi visi dan misi koalisi, merupakan tradisi dan budaya politik baru.

BACA JUGA:  Pidato Jokowi Menunjukkan Sikap Negarawan, Kata Ujang Komaruddin

Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah ini menegaskan, KIB lebih mengedepankan narasi dan gagasan besar untuk Indonesia ketimbang, hanya menunjukkan orkestra politik.

“(KIB) ini bukan politik para pesolek, yang mana mempertontonkan satu dandanan politik yang sebenarnya hanya manis dipermukaan, tapi tidak indah di belakang," ujar Adi di Jakarta, Selasa (16/8).

BACA JUGA:  Ucapan Kamaruddin Keras, Kapolda Metro Fadil Imran Disebut

Adi menambahkan, apa yang ditunjukkan partai yang dipimpin Airlangga Hartarto (Golkar), Zulkifli Hasan (PAN), dan Suharso Monoarfa (PPP), lebih bersifat kualitatif atau substansial.

Meskipun, harus diakui, sampai saat ini, masyarakat Indonesia lebih menyukai hal-hal yang sifatnya kuantitatif, remeh temeh, atau popularitas.

BACA JUGA:  Komnas HAM Belum Temukan Indikasi Penganiayaan Terhadap Brigadir J

Menurut Adi, gagasan KIB harus melawan mainstream. Sebab, masyarakat Indonesia lebih memilih orang-orang yang kelihatan populer, sekalipun rekam jejak politiknya tidak terlampau kelihatan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya