Gembong Tuding Gubernur Anies Baswedan Menyelundupkan Kebijakan

GenPI.co - Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan Gembong Warsono menuding Gubernur DKI Anies Baswedan menyelundupkan kebijakan. 

Gembong mencontohkan pembangunan jembatan penyeberangan multi guna (JPM) atau Sky Bridge di Jalan Jatibaru, Tanah Abang, dan rumah DP Rp 0.

"Ketika pembahasan, kami istilahkan ada penyelundupan kebijakan. Sky Bridge dan DP Rp 0 yang dibangun Sarana Jaya itu penyelundupan kebijakan. Ini terjadi berulang-ulang," kata Gembong di Jakarta, Kamis (12/9).

BACA JUGA: Anies Baswedan Hapus Ganjil-Genap Bagi Warga yang Melayat Habibie

Sehigga, kata Gembong, Jakarta memiliki gubernur yang unik. "Unik lah sampeyan (warga Jakarta) punya gubernur yang pokoknya unik," ucap Gembong.

Gembong menjelaskan pembangunan Sky Bridge Tanah Abang sebenarnya melanggar aturan. Pasalnya fasilitas tersebut sudah dibangun terlebih dahulu dan telah selesai, Pemprov DKI Jakarta baru meminta izin ke DPRD DKI untuk memberikan Penyertaan Modal Daerah (PMD) kepada Sarana Jaya.

Selain itu, Gembong juga menyoroti pernyataan Anies yang berencana memberikan ruang untuk pedagang kaki lima (PKL) agar bisa berjualan di atas trotoar. Padahal, disebutnya, fungsi trotoar sangat jelas untuk pejalan kaki.

Bukan hanya itu, Gembong juga menyebut ada beberapa keganjilan dalam proyek yang dijalankan BUMD. Dia mencontohkan proyek Jakarta International Stadium (JIS) oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News