CERI: Testimoni Ismail Bolong Diduga untuk Tutupi Kasus Korupsi Pertambangan

CERI: Testimoni Ismail Bolong Diduga untuk Tutupi Kasus Korupsi Pertambangan - GenPI.co
CERI: Testimoni Ismail Bolong Diduga untuk Tutupi Kasus Korupsi Pertambangan. Ilustrasi tambang. (Foto: Antara)

GenPI.co - Direktur Eksekutif Center of Energi And Resources Indonesia (CERI) Yusri Usman meminta masyarakat untuk merapatkan barisan dan mengawal kasus-kasus korupsi pertambangan.

Hal itu dia sampaikan merespons testimoni Ismail Bolong yang viral di media sosial.

Testimoni itu diduga modus untuk menyembunyikan kasus mafia tambang yang selama ini mendapat backing dari kelompok Ferdy Sambo dan Tim Satgassus pimpinan sang mantan jenderal itu.

BACA JUGA:  Pengakuan Ismail Bolong Bikin Gerah Mahfud MD dan KPK

Kasus mafia tambang yang merugikan negara Rp 9,3 triliun itu pun telah dilaporkan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) kepada Menko Polhukam Mahfud MD pada 16 September 2022.

Kini, kasus itu tengah ditangani penyidik pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus, berdasarkan Surat Perintah Penyelidikan Nomor: Print-26/F.2/Fd.1/09/2022 tanggal 23 September 2022 dan KPK.

BACA JUGA:  Terkait Video Ismail Bolong, IPW dan ISESS Buka Suara

Menanggapi hal itu, Yusri meminta MAKI tak terkecoh dan merapatkan barisan dalam mengawal penanganan kasus PT Multi Harapan Utama (PT MHU).

"Sebab, hal ini menyangkut kerugian negara Triliunan rupiah. Disinyalir tengah terjadi upaya-upaya lobby yang dilakukan dari oknum mafia yang bergerak ke instansi Bea dan Cukai dan Syahbandar Samarinda untuk memanipulasi data ekspor," ujar Yusri Usman dalam keterangan tertulis, Senin (7/11/2022).

BACA JUGA:  IPW Minta Kapolri Bentuk Timsus Usut Kasus Pertambangan Ilegal

Sebelumnya, CERI pernah mengungkapkan bahwa bandar judi online 303 Yoga Susilo bersama Andrew Hidayat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya