Tangisan Putri Candrawathi Pecah Disinggung Dugaan Pelecehan Seksual

Tangisan Putri Candrawathi Pecah Disinggung Dugaan Pelecehan Seksual - GenPI.co
Tangisan Putri Candrawathi Pecah Disinggung Dugaan Pelecehan Seksual. Foto: Ferry Budi Saputra/GenPI.co

GenPI.co - Eks Kabag Gakkum Roprovost Divpropam Polri Kombes Susanto mengungkapkan Putri Candrawathi menangis tersedu saat dimintai keterangan soal kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Susanto menceritakan awalnya pihaknya bersama Eks Karo Provost Divisi Propam Benny Ali menuju ke Rumah Saguling, Jakarta Selatan, untuk menemui Putri Candrawathi.

Dia menyampaikan pergi ke Rumah Saguling sekitar pukul 18.17 WIB.

BACA JUGA:  Ferdy Sambo Minta agar File Kasus Pelecehan Seksual Putri Candrawathi Tak Tersebar

"Kami mengetahuinya karena ada anggota WhatsApp pukul 18.17 WIB," ucap dia di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (28/11).

Setelah itu, Susanto berangkat ke Saguling diantar Ferdy Sambo dengan mobil masing-masing.

BACA JUGA:  ART Ferdy Sambo Ceritakan Kejadian Sebelum Putri Candrawathi Tergeletak di Lantai

"Sampai di Saguling sekitar 5 menit, kemudian Pak Benny Ali bertanya kepada Ibu Putri, 'Bu, apa kejadian sesungguhnya?' Begitu cerita, 'Oh, kami baru pulang dari Magelang, kemudian saya baru istirahat manis,' Dia berhenti, terus menangis. Ditanya lagi, 'Sebetulnya ada kejadian apa, Bu?' Dia jawab, 'Saya sedang istirahat, ada yang masuk,' Dia menangis lagi, berhenti lagi," tutur Susanto.

Susanto kemudian mengatakan Putri kembali bercerita setelah terdiam.

BACA JUGA:  Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Titipkan Anaknya ke Mantan Ajudan

"Dia mulai cerita, 'Saya teriak, Pak, karena ada yang masuk. Saya lupa memanggil Richard atau Ricky?' Dia kemudian berhenti lagi dan menangis,"  ungkapnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya