Sebelum Tewas, Siswa SMP di Makassar Sempat Izin Tak Masuk Sekolah

Sebelum Tewas, Siswa SMP di Makassar Sempat Izin Tak Masuk Sekolah - GenPI.co
Polisi membeberkan isi percakapan siswa SMP di Makassar dengan ibunya sebelum ditemukan tewas karena jatuh dari lantai delapan gedung sekolah. (Foto: ANTARA/Darwin Fatir)

GenPI.co - Polisi membeberkan isi percakapan siswa SMP di Makassar dengan ibunya sesaat sebelum ditemukan tewas karena jatuh dari lantai delapan gedung sekolah, Rabu (24/5).

Kasatreskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan Hutagaol mengatakan sebelum kejadian, korban sempat mengirim pesan ke wali kelasnya untuk tidak berangkat sekolah.

“Sekitar pukul 06.00 WITA, korban menyampaikan pesan tidak masuk sekolah dan tidak enak badan,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (26/5).

BACA JUGA:  3 Santri Jadi Pelaku Peristiwa Kabakaran di Makassar, Bangunan Sekolah Ludes

Wali kelasnya di SMP Islam Athirah kemudian melakukan konfirmasi ke ibu orang tua murid tersebut, menyatakan anaknya tidak sekolah.

Ibu dari siswa berinsial BNY (15) itu kemudian mengeceknya dan diketahui anaknya masih berada di Gowa.

BACA JUGA:  Siswa SMP di Makassar Tewas Setelah Jatuh dari Lantai 6 Gedung Sekolah

“Dicek, posisinya masih di Gowa dan dihubungi. Akhirnya, anaknya berangkat ke sekolah,” tuturnya.

Korban kemudian sampai di sekolah. Tetapi, BNY tidak masuk kelas dan langsung naik ke lantai delapan.

BACA JUGA:  Kebakaran di Makassar, Sekolah Tahfidzul Quran MHI Ludes

Ridwan mengungkapkan korban selanjutnya menghubungi ibunya memberikan kabar kalau sudah tiba di sekolah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya