Bantah Makan Bergizi Gratis Rp 7.500, Tim Sinkronisasi: Tergantung Bahan Baku

Bantah Makan Bergizi Gratis Rp 7.500, Tim Sinkronisasi: Tergantung Bahan Baku - GenPI.co
Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran merespons terkait munculnya isu anggaran makan bergizi gratis Rp 7.500 per porsi. (Foto: ANTARA/M Mardiansyah Al Afghani/aa)

GenPI.co - Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran merespons terkait munculnya isu anggaran makan bergizi gratis Rp 7.500 per porsi.

Anggota Bidang Komunikasi Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Hasan Nasbi mengatakan isu tersebut jauh dari kebenaran, karena saat ini masih belum ada keputusan.

Dia menyebut program makan bergizi gratis masih dalam proses riset dan diujicobakan di sejumlah daerah. Kesimpulan yang telah ada hanya mengenai anggaran yakni Rp 71 triliun.

BACA JUGA:  DPR RI: Rp 71 Triliun untuk Program Makan Bergizi Gratis Masih Masuk Akal

“Dari riset itu, kami akan memperoleh apa saja temuannya, yang perlu diperbaiki dan antisipasi,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (20/7).

Hasan mengungkapkan Presiden terpilih Prabowo Subianto juga telah menginstruksikan supaya ada dua pencapaian dalam program itu.

BACA JUGA:  Dampak Positif Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran ke Sepak Bola Indonesia

Pertama yakni mempunyai ketercukupan gizi, dan yang kedua mengoptimalkan jumlah penerima makanan bergizi gratis.

Dia menyampaikan terkait harga nantinya tergantung dengan bahan baku makanan yang tersedia di daerah, sehingga menu masing-masing wilayah tidak akan sama.

BACA JUGA:  Prabowo Paparkan Strategi Transformasi Bangsa, Mulai dari Makan Bergizi untuk Anak hingga Atasi Kemiskinan Ekstrem

“Harga itu pasti tergantung dari bahan baku yang tersedia. Menunya tidak akan sama, tergantung ketersediaan pangan,” ujarnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya