
GenPI.co - Pengamat ingin aparat keamanan dan intelijen lebih waspada saat Prabowo Subianto melakukan kunjungan ke luar negeri.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ujang Komarudin selaku pengamat politik dari Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR).
Ujang Komarudin mengingatkan para aparat keamanan dan intelijen untuk mewaspadai gerakan-gerakan yang berpotensi merongrong pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
BACA JUGA: Prabowo Temui SBY, Gerindra: Bicara Terkait Pembentukan Lembaga Investasi
Berdasarkan rilis yang diterima GenPI.co, Rabu (6/11), aksi-aksi tersebut bisa terjadi selama Presiden Prabowo melakukan lawatan ke luar negeri.
Oleh karena itu, Ujang mengingatkan agar aparat keamanan, baik Polri, TNI, mau pun intelijen, dapat mengantisipasi segala bentuk ancaman tersebut.
BACA JUGA: Prabowo Lantik Iffa Rosita Jadi Anggota KPU RI Gantikan Hasyim Asy’ari
Lebih lanjut, Ujang menambahkan, semua elemen bangsa harus menjaga kedaulatan negara.
Tidak boleh ada pihak yang mencoba merongrong atau mengganggu stabilitas dalam negeri, apalagi pemerintahan Prabowo-Gibran sudah memulai pemerintahan dengan baik.
BACA JUGA: Supratman Akan Lapor ke Prabowo soal RUU Perampasan Aset
Tidak hanya itu, Ujang juga menjelaskan bahwa meski pun tugas tersebut menjadi tanggung jawab pihak keamanan, dia yakin aparat keamanan memiliki pengalaman dalam menjaga stabilitas keamanan negara dengan baik.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News