GenPI.co 
GenPI.co - Ahli hukum tatan negara sekaligud advokat populer Yuzril Izha Mahendra disebut-sebut sebagai salah satu yang bakal ditunjuk untuk sebagai salah satu anggota Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Meski belum ada penunjukkan resmi, rupanya Yuzril tak berminat menduduki jabatan itu. Hal itu ia ungkapkan dalam cuitan di Twitter pribadinya @Yusrilihza_Mhd.
“Saya sendiri dengan segala permohonan maaf, samasekali tidak berminat dan tidak bersedia menduduki jabatan sebagai Dewas KPK tsb. Saya lebih memilih tetap menjadi advokat professional yang oleh UU Advokat dikategorikan sebagai penegak hukum daripada menjadi Dewas KPK,” cuit Yusril di Twitter-nya, Senin (16/12).
Sebelumnya pada Kamis (12/12), Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD menyebutkan nama-nama calon Dewan Pengawas KPK sudah berada di kantong Presiden Joko Widodo.
Namun mahfid tak merinci lebih lanjut mengenai nama-nama calon Dewan Pengawas itu. Ia juga tak memberi bocoran terkait lataer belakang para calon tersebut.
"Kalau saya sebut sekarang nggak ada kejutan namanya. Pokoknya sudah ada di kantong Presiden," ujarnya dilansir dari ANTARA.
Sementara pada Rabu (11/12), Menteri Sekretaris Negara, Pratikno mengatakan nama-nama Dewan Pengawas KPK akan diumumkan pada 20 Desember 2019.
"Ya kan belum final, nanti tanggal 20 (Desember) lah final," kata Pratikno di lingkungan Istana Kepresidenan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
