GenPI.co - Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 2019-2023, dinilai merupakan yang terburuk sepanjang sejarah eksistensi lembaga antirasuah itu.
Hal tersebut diungkapkan oleh Indonesia Corruption Watch (ICW) di Jakarta, Minggu (29/12).
BACA JUGA: Aura Prabowo Wow Banget, Menantu RI-1 dan Anak RI-2 Minta Restu
Peneliti Indonesian Corruption Watch (ICW) Kurnia Ramdhana membeberkan, bahwa kondisi itu diperburuk oleh andil pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan DPR yang melemahkan KPK melalui revisi undang-undang.
BACA JUGA: Fakta Kawin Kontrak di Puncak, Turis Timteng Suka Model Ini...
"Kami menilai ini merupakan tahun paling buruk bagi pemberantasan korupsi. Ini adalah tahun kehancuran bagi KPK, yang benar-benar disponsori langsung oleh Istana atau Presiden Joko Widodo dan juga anggota DPR periode 2014-2019 dan 2019-2024 mendatang," tegas Kurnia dalam konferensi ICW.
BACA JUGA: 4 Fakta Penyerang Novel Baswedan, Nomor 2 Bikin Naik Darah
Menurut Kurnia, Presiden Jokowi dan DPR RI telah bekerja sama meloloskan Firli Bahuri, Alexander Marwata, Nurul Ghufron, Nawawi Pomolango dan Lili Pintauli Siregar menjadi komisioner KPK.
Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: ICW Tuding Presiden Jokowi Jadi Sponsor Pelemahan KPK, Begini Analisisnya
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News