GenPI.co 
GenPI.co - Keputusan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan langsung menuai polemik di mana-mana, apalagi dikaitkan dengan Istana yang konon tak merestui adanya PSBB total tersebut.
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menilai hal itu sangat wajar terjadi mengingat secara politik Anies memang berseberangan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), sehingga sangat wajar apabila ada pihak-pihak yang ingin mengadu domba dan membuat kekacauan di tengah maraknya wabah pandemi covid-19.
BACA JUGA: Partai Baru Amien Rais Diisi Tokoh Top, Pengikutnya Bikin Ngeri!
"Tujuan mereka yang hendak mengadu domba ini sangat jelas terlihat, mereka-mereka ini memang ingin menggulingkan pemerintahan Jokowi," beber Neta, Minggu (13/9).
Tak sekadar dugaan saja, sebab banyak menteri Jokowi langsung protes dengan berbagai macam argumen atas kebijakan tersebut.
Bahwa Istana tidak sepaham dengan kebijakan Anies Baswedan akhirnya terkonfirmasi.
BACA JUGA: Ngeri! Pengamat Menduga Adu Domba Anies Baswedan Gulingkan Jokowi
Presiden Jokowi dalam pidatonya minta kepala daerah tidak terburu-buru menutup satu wilayah penuh. Dalam rapat terbatas (ratas) terkait penanganan covid-19 dan pemulihan ekonomi, Jokowi menekankan pentingnya pembatasan berskala lokal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
.webp)
