“Bukan hanya kumpul-kumpul. Kalau saya, biar saja KAMI begitu,” sambung anggota Bravo Lima itu.
Ruhut mengakui para tokoh KAMI mempunyai rekam jejak yang sudah dikenal luas.
BACA JUGA: Ditolak Prabowo Subianto, Perangai Asli China Akhirnya Terkuak
Ruhut juga tidak menampik fakta bahwa para tokoh KAMI mempunyai hak berkumpul dan menyatakan pendapat.
Namun, Ruhut mengaku heran dengan pernyataan para tokoh KAMI yang mengaku ingin menyelamatkan kapal karam.
“Enggak salah? Kapal karam mau menyelamatkan kapal yang sedang berlayar menuju Indonesia maju,” kata Ruhut.
Ruhut juga pesimistis KAMI akan meraih simpati dari masyarakat. Pasalnya, kata Ruhut, masyarakat sudah cerdas.
Dia menambahkan, para tokoh KAMI sudah pernah mendapatkan kesempatan berada di lingkup pemerintahan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News