GenPI.co 
GenPI.co - Partai Syura Muslimin Indonesia (Masyumi) kembali ke kancah perpolitikan nasional. Sejumlah tokoh mendeklarasikan Partai Masyumi di Gedung Dewan Dakwah, Jakarta, Sabtu (7/11).
Deklarasi Masyumi dipimpin Ketua Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Partai Islam Ideologis (BPU-PPII), A. Cholil Ridwan.
BACA JUGA: Tak Pantas, Gatot Nurmantyo Terima Bintang Mahaputra
"Kami yang bertanda tangan di bawah ini, mendeklarasikan kembali aktifnya Partai Politik Islam Indonesia yang dinamakan 'Masyumi'," kata Cholil dalam deklarasi yang disiarkan secara virtual.
Dengan aktif kembali, sambung Cholil, Masyumi berjanji akan berjihad demi terlaksananya ajaran dan hukum Islam di Indonesia
Sejumlah tokoh Majelis Syuro Partai Masyumi adalah, Mantan Menteri Kehutanan MS Kaban, Mantan Penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abdullah Hehamahua, Wasekjen MUI Tengku Zulkarnain, Budayawan Ridwan Saidi, hingga Kiai Abdul Rosyid Syafei.
Masyumi adalah organisasi yang didirikan atas restu pemerintahan pendudukan Jepang dengan maksud mengendalikan berbagai kelompok Islam di tanah air pada masa itu.
Di tahun 1955, Masyumi ikut pemilihan umum pertama dan berhasil menduduki posisi kedua di bawah Partai Nasional Indonesia (PNI), di atas Nahdlatul Ulama (NU) dan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
