Pernyataan Habib Rizieq Menggetarkan Jiwa di Hadapan Ulama

GenPI.co - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab mengeluarkan pernyataan yang menggetarkan jiwa. Tetiba dia meminta maaf kepada masyarakat. 

"Saya minta maaf kepada masyarakat kalau dalam kerumunan di Bandara, di Petamburan, di Tebet, di Megamendung terjadi suatu penumpukan yang memang di luar kendali, ujar Habib Rizieq saat memberikan sambutan dalam acara bertajuk Dialog Nasional 100 Ulama dan Tokoh, Rabu (2/12).

BACA JUGA: Habib Rizieq Ditolak Datang ke Kendari

Menurut Rizieq, beragam cara telah dilakukan pihaknya agar masyarakat yang menyambutnya tetap menerapkan protokol kesehatan dan menghindari kerumunan. 

Namun, ramainya jemaah yang hadir membuat kondisi di luar kendali. Oleh karena itu ia menegaskan kerumunan yang berujung polemik dengan adanya pencopotan dua Kapolda hingga tindakan tegas terhadap pejabat Pemda itu dilakukan bukan karena unsur kesengajaan.

"Sekali lagi saya minta maaf kalau dalam kerumunan-kerumunan tadi buat keresahan atau membuat pihak-pihak yang tidak nyaman, atau membuat pelanggaran. Itu di luar keinginan, ketidaksengajaan, dan itu memang antusiasme umat, rindu, cinta," tandasnya.

Habib Rizieq mengatakan, hingga saat ini dirinya masih harus mengikuti petunjuk tim medis untuk menjaga kesehatan.

Menurut Habib Rizieq, anjuran tim medis kepada dia untuk beristirahat itu bukan persoalan terpapar covid-19 atau tidak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News