Reshuffle Kabinet Tak Ada Gunanya, Cuma Bagi-bagi Kekuasaan Saja

GenPI.co - Ketua Program Doktor Ilmu Politik Universitas Nasional TB. Massa Djafar menilai reshuffle kabinetyang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hanya sekadar bagi-bagi kekuasaan saja.

“Saya lihat ini cenderung seperti bagi-bagi kekuasaan saja, konsolidasi politik,” kata Massa kepada GenPi saat dihubungi beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Astaga, Menteri Agama Gus Yaqut, Ternyata...

Seperti diketahui, Presiden Jokowi resmi melantik enam menteri dan lima wakil menteri Kabinet Indonesia Maju, Rabu (23/12). Pelantikan digelar di Istana Negara, Jakarta.

Menurut Massa, penunjukkan para menteri dan wakilnya kemarin tidak memberikan pengaruh signifikan pada masalah yang terjadi di Indonesia.

“Kalau kami lihat dari latar belakang mereka ini, saya rasa tidak akan memberikan pengaruh signifikan,” ujarnya.

Akademisi politik itu menyayangkan bahwa kondisi tersebut harus terjadi di tengah pandemi covid-19 yang sedang melanda dunia, termasuk Indonesia.

“Bayangkan ini terjadi di kondisi negara yang sedang luar biasa susahnya. Perombakan menteri kesannya hanya dijadikan momen untuk pencitraan saja,” ungkapnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News