Gegara Laskar FPI Bawa Senjata, Ruhut Minta Munarman Ditangkap

GenPI.co - Temuan Komnas HAM soal dugaan kepemilkan senjata api laskar FPI ditanggapi politisi PDIP Ruhut Sitompul. Sikapnya tegas. Dia meminta polisi segera menangkap dan eks Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Munarman.

Sebelumnya, Sekretaris Umum FPI Munarman pernah menyampaikan bahwa tidak ada baku tembak antara laskar FPI dengan polisi. Anggota FPI, menurut dia, tidak ada yang dibekali senjata tajam, apalagi senjata api.

BACA JUGA: China Lincah Banget, Sanksi Amerika Dibuat Jadi Begini

“Yang perlu diketahui bahwa fitnah besar kalau laskar kita disebut bawa senpi dan tembak menembak dengan aparat. Kami tidak pernah dibekali senpi, kami terbiasa tangan kosong, kami bukan pengecut,” tegasnya.

Tapi, temuan Komnas HAM berkata sebaliknya. Komisioner Komnas HAM Mohammad Choirul Anam melaporkan hasil penyelidikan bahwa ada dugaan anggota FPI menggunakan senjata api rakitan.

Itu diduga terjadi saat baku tembak dengan polisi pada 7 Desember 2020. Komnas HAM merekomendasikan pengusutan lebih lanjut dugaan kepemilkan senjata api laskar FPI tersebut.

"Mengusut lebih lanjut kepemilikan senjata api yang diduga digunakan oleh laskar FPI," kata Anam.

FPI sendiri merupakan organisasi masyarakat yang sudah ditetapkan terlarang oleh pemerintah Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News