Dana Asing di Rekening FPI, Indonesia Bisa Remuk Seperti Libya

Dana Asing di Rekening FPI, Indonesia Bisa Remuk Seperti Libya - GenPI.co
Petugas membongkar atribut-atribut saat melakukan penutupan markas DPP Front Pembela Islam (FPI) di Petamburan, Jakarta, Rabu (30/12/2020). (Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay/nz

GenPI.co - Polri harus bisa menelusuri dan mengungkap motif di balik aliran dana asing terhadap ormas Front Pembela Islam (FPI).

Sebab, diduga aliran dana ini terkait dengan aksi kelompok-kelompok ekstrem sayap kanan di Indonesia.

BACA JUGA: Pupus Sudah Asa FPI ke Mahkamah Internasional, Pasalnya...

Hal itu diungkapkan Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia Islah Bahrawi  dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (26/1).

Soal dampak aliran dana asing, Islah kemudian meminta pemerintah berkaca pada peristiwa Arab Spring.

Pada peristiwa itu, ditengarai ada aliran dana luar negeri dan keterlibatan negara-negara barat untuk menghancurkan beberapa negara Arab yang dipimpin orang-orang yang dinilai totalitarian.

“Pemimpin-pemimpin di Arab yang sangat karismatik dan disegani ditumbangkan, walaupun sebenarnya negaranya makmur, misalnya Moamar Khadafi saat memimpin Libya,” beber Islah.

Dalam konteks Indonesia, Islah menyebut FPI bisa saja menjadi mesin curah, karena masih bisa bergerak di tataran normatif.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya