Presiden Jokowi Ogah Menanggapi Surat dari AHY

Presiden Jokowi Ogah Menanggapi Surat dari AHY - GenPI.co
Presiden Joko Widodo. Foto: Antara

GenPI.co - Pengamat politik Satyo Purwanto menilai pihak istana ogah menanggapi surat Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terkait rencana kudeta partainya.  

"Sehingga mereka tidak akan menanggapi atau membalas surat tersebut," ujarn Satyo di Jakarta, Rabu (3/2).

BACA JUGA: Waduh, Nama Ibas Terseret di Pusaran Isu Kudeta Demokrat?

Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia's Democratic Policy itu mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) diyakini tidak akan membalas surat dari AHY perihal keterlibatan oknum istana yang menggalang kekuatan untuk mengambil alih Demokrat.

Menurut Satyo, pemberitahuan terbuka dan surat AHY sudah benar dilakukan. Sebab apa yang terjadi sudah bisa diartikan sebagai sebuah ancaman terbuka.

Dengan surat tersebut, sambung Satyo, AHY bisa menghentikan upaya kudeta atau menghadapi hukuman politik dari Partai Demokrat sebagai pihak yang memiliki asas legalitas.

Sebelumnya, AHY membeberkan bahwa ada 5 orang penggalang kekuatan untuk melakukan manuver politik. Empat di antaranya adalah kader dan mantan kader Demokrat.

BACA JUGA: Nasdem Skakmat Demokrat, Jleb Banget

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya