Target SEA Games 2023 Tuntas, Kemenpora Fokus ke Olimpiade

Target SEA Games 2023 Tuntas, Kemenpora Fokus ke Olimpiade - GenPI.co
Kemenpora fokus ke Olimpiade, Asian Games dan ASEAN Para Games 2023 seusai menuntaskan target di SEA Games 2023. (foto: ANTARA/HO-kemenpora.go.id)

GenPI.co - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) langsung fokus ke Olimpiade, Asian Games dan ASEAN Para Games 2023 seusai menuntaskan target medali emas pada ajang SEA Games 2023.

Ardima Rama Putra selaku Staf Khusus Menpora mengatakan, saat ini Kemenpora di bawah pimpinan Menpora Dito Ariotedjo langsung melakukan kajian demi prestasi olahraga di level yang lebih tinggi.

"Mas Menteri akan merapatkan kembali dengan tim review terkait overachieve ini, dan bagaimana selanjutnya di event-event multinasional kami lebih baik lagi, di ASEAN Para Games 2023, Asian Games 2023 hingga Olimpiade 2024,” kata Dima.

BACA JUGA:  Timnas Indonesia U-22 Juara SEA Games 2023 Kamboja, Kemenpora Beri Kabar Bahagia

Melalui kepemimpinan Menteri Dito, Dima melihat Kemenpora ingin membudayakan kemerataan namun terukur (review and analytical based) untuk semua cabang olahraga.

Maka itu, fokus ke depan juga mengerahkan potensi cabang seperti renang dan atletik 'as the mother of sports' untuk banyak meraih prestasi.

BACA JUGA:  Pecundangi Malaysia, Timnas Hoki Indonesia Beber Harapan ke Kemenpora

"Ke depannya pengembangan sports science, talent scouting hingga ekosistem industrinya menjadi hal yang critical untuk kami kolaborasikan bersama-sama," katanya menambahkan.

Terkait dengan adanya kesan kecemburuan pada salah satu cabang olahraga di acara Kirab Juara Kontingen SEA Games 2023 pada Jumat (19/5), Dima menyampaikan bahwa Kemenpora merupakan rumah dan orang tua bagi semuanya dan hal tersebut merupakan bentuk apresiasi Kemenpora yang rata dan adil.

BACA JUGA:  Ketagihan, Sesmenpora Harap Kemenpora Gelar Turnamen Futsal Tiap Tahun

“Kirab Juara itu ada angka 8 dan 7 di dalamnya, dan itu merupakan simbolisasi dari 87 emas yang dicapai oleh hampir seluruh cabor, bukan cabor tertentu saja. Acara kami rancang untuk mengapresiasi seluruh cabor dan para atlet yang telah berjasa menyumbangkan medali untuk Tanah Air, jadi tidak ada sama sekali penganakemasan karena semua emas, perak dan perunggu ini milik semua cabor dan masyarakat Indonesia,” katanya menegaskan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya