Pengamat Dukung Aturan Baru Liga Indonesia Tanpa Fans Lawan, Ini Alasannya

Pengamat Dukung Aturan Baru Liga Indonesia Tanpa Fans Lawan, Ini Alasannya - GenPI.co
Pengamat mendukung aturan baru kompetisi Liga Indonesia terkait larangan fans tim tamu melakukan tandang ke stadion lawan. (Foto: ANTARA/Ari Bowo Sucipto)

GenPI.co - Pengamat sepak bola mendukung aturan baru kompetisi Liga Indonesia musim depan terkait larangan fans atau suporter tim tamu melakukan tandang ke stadion lawan.

Aturan tersebut dibuat oleh PT LIB selaku operator liga dan juga PSSI untuk mengantisipasi kerusuhan antar suporter.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menjelaskan, pascatragedi Kanjuruhan Malang, persepak bolaan Indonesia masih dalam masa transisi dan pantauan FIFA.

BACA JUGA:  Lionel Messi Diejek Fans Sendiri Saat Melakoni Laga Terakhir untuk PSG

Jika selama masa transisi kembali terjadi kerusuhan suporter, FIFA akan memberikan sanksi pada PSSI.

Pengamat Sepak Bola Nasional, Kesit Budi Handoyo mendukung langkah PSSI dan PT LIB pada musim kompetisi Liga Indonesia 2023/24 terkait larangan kehadiran suporter ke kandang lawannya.

BACA JUGA:  Erick Thohir Minta Fans Jangan Pusing Pikirkan Biaya Mendatangkan Argentina

Kesit berpendapat, kebijakan tersebut diambil demi keamanan, kelancaran dan kenyamanan bersama jalannya pertandingan, mengingat suporter Indonesia mudah sekali terjadi gesekan di lapangan saat bertemu membela tim kesayangannya masing-masing.

“Di sisi lain kami ingin mereka bisa hadir langsung agar bisa mendukung tim pujaan, membuat stadion lebih bergemuruh. Namun di sisi lain masih ada tahapan yang sepertinya harus dijalani PSSI terkait dengan kesiapan pihak keamanan dalam menjaga kelancaran dan kenyamanan tempat atau kota di mana pertandingan itu digelar,” ujar Kesit dari rilis yang diterima GenPI.co, Rabu (7/6).

BACA JUGA:  Diteriaki Monyet, Vinicius Jr Ngamuk ke Fans Rasis Valencia

Kesit menambahkan, pelarangan tersebut juga sebagai bentuk mitigasi terhadap bentrok antar suporter yang kerap terjadi di lapangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya