Strategi PBSI agar Daddies Moncer di Olimpiade 2020

Strategi PBSI agar Daddies Moncer di Olimpiade 2020 - GenPI.co
Ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan alias Daddies. Foto: PBSI

GenPI.co - Usia yang sudah menapak senja membuat ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan alias Daddies harus menjalani program khusus di pelatnas.

Pelatih ganda putra Indonesia Herry Iman Pierngadi menjelaskan, program khusus itu diberikan sebagai bekal menuju Olimpiade 2020.

BACA JUGA: Pebulu Tangkis Muda, Contohlah Ahsan/Hendra alias Daddies

Ahsan sendiri saat ini berusia 32 tahun. Sementara itu, Hendra kini berusia 35 tahun.

"Karena mereka berbeda dengan pemain-pemain yang lebih muda, mereka kami jaga programnya khusus untuk menjaga kebugaran fisiknya," tutur Herry, Minggu (29/12).

Dia menambahkan, program khusus yang diberikan juga bertujuan mencegah Daddies mengalami cedera.

"Mereka dijaga khusus lebih ke fisiknya. Mau meningkatkan lagi saya rasa tidak bisa, yang terpenting jangan sampai cedera saja," kata Herry.

Meski sudah mengamankan tiket Olimpiade 2020, Daddies harus menjalani beberapa turnamen kualifikasi yang akan berlangsung hingga April 2020.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya