GenPI.co 
"Kami lakukan bantuan langsung kepada cabor. Ke depan KONI Pusat dan KONIDA akan ikut terlibat dalam melihat dan memverifikasi, meriview usulan-usulan dari cabor sekaligus KONI memiliki tanggungjawab untuk memantau dan mengawasi apa yang menjadi komitmen antara cabor dengan pemerintah," ujarnya.
Dia menambahkan, pihaknya akan menjalankan hubungan kemitraan ini sehingga KONI akan dikembalikan lagi kepada fungsinya sebagaimana tahun sebelumnya.
“Pemerintah berharap karena tidak mungkin semua urusan dan pekerjaan ini harus ditangani oleh pemerintah sendiri," urai Zainudin.
Sebelumnya, telah ada kesepakatan antara Kemenpora dan KONI Pusat bahwa keduanya akan berjalan seiring dan sejalan.
koni menjadi perpanjangan tangan dari pemerintah dalam pembinaan olahraga prestasi.
Zainudin menjelaskan, tahun 2021 akan sangat padat kegiatan olahraga baik nasional maupun internasional.
Misalnya, PON dan Peparnas yang tadinya tahun 2020 dimundurkan di tahun 2021.
“Akan dimulai dengan Asian Indoor & Martial Art Games, Piala Dunia U-20/2021. Ini adalah kesempatan kita menyampaikan kepada dunia bahwa Indonesia aman. Semoga pandemi ini perlahan-lahan surut," harapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
.webp)
