Rusia Dibuat Tersiksa, Keganasan Daud Yordan Gemparkan Dunia

GenPI.co - Salah satu petinju terbaik, Daud Jordan yang berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia usai membuat Rusia tersiksa.

Daud Yordan atau yang akrab disapa Cino, debut pada 25 Agustus 2005 dan berhasil menang KO di ronde pertama dalam pertarungan perdananya melawan Anshori Anhar Pitulay.

BACA JUGA: Kisah Michael Jordan yang Nyaris Tewas di Tangan Mike Tyson

Sepanjang perjalanan kariernya, Cino tercatat memperoleh 40 kemenangan (28 KO) dan 4 kekalahan (1 KO) dalam total 44 pertandingan di kelas welter yunior/ringan super.

Cino terakhir naik ring saat melawan Michael Mokoena pada 2019, dalam pertarungan yang digelar di Kota Batu itu, Cino sukses menakhlukkan petinju asal Afrika Selatan itu dan berhasil menyabet gelar juara dunia kelas ringan super IBA.

Sebelumnya Cino dinobatkan sebagai juara dunia kelas ringan IBO pada 6 Juli 2013 usai menang angka melawan petinju Argentina, Daniel Eduardo Brizuela di Australia.

Cino juga berhasil keluar sebagai juara dunia kelas bulu IBO usai menang KO atas petinju Filipina Lorenzo Villanueva pada 5 Mei 2012 di Marina Bay Sands Hotel, Singapiura.

Mengingat sejarah kemenangan Cino tentu saja tidak dapat meninggalkan salah satu kemenangan fantastis yang diperolehnya saat kontra petinju Rusia, Pavel Malikov.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News