GenPI.co 
Namun lewat bisnis di usia muda pula, Bagas harus melunasi tagihan para investor dengan total nilai Rp 1,3 miliar. Ketika itu di tahun 2015 dan usianya baru sekitar 17 tahun.
Di tegah kebingungannya tersebut, pria asal Kediri ini curhat ke omnya yang berbisnis jamur tiram.
Dia pun pada akhirnya membantu omnya tersebut, antara lain mengantarkan produksi jamur ke pasar, ikut memasarkannya.
BACA JUGA: Awalnya Iseng! Dari 25 Jadi 1.000 Kambing, Mas Eko Sukses Banget
Nah, di saat panen jamur dalam puncaknya, pasar tak bisa menampung seluruhnya.
Bagas pun membuat keripik atau jamur crispy.
BACA JUGA: Elizabeth, Dokter yang Sukses Bisnis Alas Kaki
Ternyata usaha ini menjadi titik baliknya. Apalagi Bagas mengikuti keinginan pasar, termasuk para reseller-nya untuk menjual keripik jamurnya.
Dari sini, dia juga membuat keripik lainnya, seperti keripik makaroni, keripik pisang, dan keripik singkong.
BACA JUGA: Dari Bakmi Jadi Pebisnis Banyak Usaha, Kini Jevon Sultan PIK, Wow
Sampai pada akhirnya, dia kemudian bertemu dengan influencer pada 2018.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
