GenPI.co 
Murni menceritakan masa-masa sulit pada saat tokonya terpaksa harus ditutup di masa pandemi covid-19.
"Toko saya harus tutup cukup lama karena Pasar Tanah Abang terus disorot masyarakat yang membuat pedagang tidak bisa berjualan," tuturnya.
Dia pun terpaksa harus pulang ke kampung halaman sembari memutar otak membayar sewa toko.
BACA JUGA: Satu Tahun Jadi Wirausahawan, Setia Aji Sukses Bangun Laundry'in dan Cuci.in
"Saya bawa barang-barang ke kampung, di jual di sana dan online. Alhamdulillah, ada saja yang beli," lanjutnya.
Setelah Pemprov DKI Jakarta sudah membuka kembali tempat jualannya, dia mengaku seperti hidup kembali.
BACA JUGA: Bangun Bengkel dan Warung Kopi, Pemuda Ini Sukses Raup Omzet Jutaan Rupiah
"Awal-awal dagang lagi terasa sepi. Kalau sekarang, karena masyarakat rata-rata sudah booster, sudah mulai normal," jelasnya.
Murni sendiri menjual berbagai peralatan haji dan umrah diantaranya kain dan baju ihram, ikat pinggang, dalaman, sepatu wukuf, sandal, sajadah, mukena, dan perlengkapan penunjang lainnya.
BACA JUGA: Lalui Banyak Rintangan, Kania Sukses Jalani Bisnis Bersama Sahabat
Lebih lanjut, Murni berharap usahanya terus berjalan dan pandemi covid-19 hilang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
