Berita sampah terkini : Indonesia Perketat Impor Sampah,...

Kebijakan kantong plastik berbayar atau Kantong Plastik Tidak Gratis (KPTG) diterapkan kembali di sejumlah toko ritel mulai Jumat 1 Maret 2019 Kebijakan tersebut merupakan bentuk komitmen Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) untuk menerapkan kegia

Sampah plastik sudah menjadi masalah yang dihadapi oleh sejumlah negara, baik negara maju dan berkembang. Sebagian negara sukses mengatasi masalah tersebut, namun sebagian lainnya masih terus mencari berbagai alternatif untuk mengurangi sampah plastik. Be

Terdapat berbagai cara untuk mengolah sampah plastik menjadi barang yang bernilai guna. Salah satunya adalah mengolah sampah plastik dengan metode ecobricks, yang dikenalkan oleh Gede Praja Mahardika, pemuda asal Buleleng. Bersama komunitasnya yaitu Komun

Ketua Pengurus Harian YLKI Tulus Abadi menyatakan bahwa langkah Aprindo menerapkan plastik berbayar cenderung menyesatkan. Menurut Tulus, sebenarnya memang tidak ada kata gratis untuk kantong plastik, karena seluruh biaya operasional pelaku usaha sudah di

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy N. Mandey, menjawab bahwa beban biaya untuk kantong plastik dalam setiap transaksi di perusahaan ritel sudah ada mekanismenya sendiri.

Tagar #ChallengeForChange sedang hangat digencarkan oleh penggiat lingkungan di Denpasar, Bali. Gerakan membersihkan sampah.

Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi NTB, H. Lalu Mohammad Faozal membantah kabar mengenai batalnya 3 kapal pesiar bersandar di Lombok akibat sampah.

Persoalan sampah masih menjadi tugas Pemprov Nusa Tenggara Barat, terlebih pasca tragedi gempa tahun lalu. Salah satu dampak yang ditimbulkan adalah pembatalan 26 kapal pesiar yang membawa sekumlah wisatawan ke pulau Lombok karena alasan sampah di destina

Kemah Bakti Pesisir (KBP) yang digelar di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Paguat, Kabupaten Pohuwato, akhir pekan lalu berhasil mengangkat 1,2 ton sampah plastik yang tersebat di pesisir laut.

Momentum peringatan Hari Sampah Nasional dimanfaatkan Pemerintah Kota Pontianak untuk menerbitkan tiga Peraturan Wali kota (Perwa). Peraturan tersebut mengatur dan pengolahan sampah di kota itu.

Untuk mengurangi penggunaan kantong plastik yang berpotensi mencemari lingkungan, sejumlah aktifis dan pelaku ekonomi kreatif menggelar pelatihan pembuatan paper bag atau kantong kertas.

Selain alami, sedotan bambu dapat digunakan berkali-kali dan disimpan. Sedotan bambu juga ramah lingkungan karena mudah terurai.

Kita juga bisa kok, berperan aktif dalam mengurangi sampah plastik. Caranya adalah dengan meniru apa yang dilakukan tiga pesohor ini.

Pemerintah Kabupaten Tanah Datar terus menambah bank sampah di wilayahnya. Satu Nagari Satu Bank Sampah terus digiatkan untuk mengurangi produksi sampah di daerah itu yang mencapai 110 ton perharinya.

Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan, selama ini penggunaan kantong plastik cukup merugikan dan sampahnya tidak dapat atau sulit terurai oleh mikroba tanah.