Pindang Terakhir Sebelum Terbang dari Palembang

Pindang Terakhir Sebelum Terbang dari Palembang - GenPI.co
Pindang ikan tapah (foto: Robby Sunata)

Brengkes tempoyak adalah ikan patin yang dilumuri dengan daging durian fermentasi, yang telah diberi bumbu bawang merah, bawang putih, cabai rawit, dan serai lalu dibungkus dalam daun pisang dan dikukus. 

Setelah dikukus brengkes dikeringkan di atas api kecil, agar tidak lembek. Hasilnya adalah daging empuk ikan patin, dengan rasa tempoyak pedas yang meresap sedap. 

Pindang Terakhir Sebelum Terbang dari Palembang
Brengkes tempoyak (foto: Robby Sunata)

Pindang ikan tapah adalah salah satu menu yang wajib kamu coba, karena ikan ini termasuk ikan yang mulai jarang ditemukan. 

Ikan tapah adalah ikan air tawar yang dapat tumbuh besar sampai 2 meter dan berat 50 kilogram. Populasi ikan ini hanya terdapat di semenanjung Melayu dan Sumatra, serta anak benua India. Dagingnya padat namun lembut dan terasa sedikit manis. 

Sementara pindang tulang menyajikan tulang iga sapi dengan daging yang masih menempel. Daging tipis-tipis ini membuat bumbu pindang meresap ke dalam dagingnya. 

Sebagai pelengkap santap siang, RM Pindang Simpang Bandara menyajikan lalapan yang terdiri dari jagung muda, timun, daun cekur, terong, petai, dan jengkol. Selepas makan pedas, ada srikaya yang bisa menawar rasa pedas tadi menjadi rasa manis. Pas sekali.

Setiap hari RM Pindang Simpang Bandara ramai dikunjungi, Sebagian dari mereka mampir makan siang sebelum ke bandara SMB II, sebagian lagi adalah warga Palembang sendiri. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya