GenPI.co 
Sekilas dilihat dari namanya, mungkin kamu akan berpikir jika selendang mayang adalah jenis kain. Tetapi ternyata selendang mayang merupakan jenis minuman tradisional khas Betawi. Minuman dingin ini dibuat dengan resep yang sudah diturunkan dari nenek moyang sejak tahun 1940-an.
Selendang mayang sendiri merupakan minuman yang berbahan dasar tepung beras dan sagu aren yang dibuat menjadi adonan yang mirip dengan agar-agar berwarna putih, merah dan hijau. Cara penyajiannya, selendang mayang dengan tiga lapis warna ini dipotong-potong tipis dan ditambah siraman air gula aren, santan dan es batu. Wahh pasti seger banget kan.
Baca juga: Nasi Ulam, Kuliner Betawi yang Kian Langka
Disebut selendang mayang karena warnanya yang berlapis-lapis dan dipotong tipis seperti selendang. Kuliner asal Betawi ini bahkan telah diajukan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia (WBTB) pada tahun 2015 ke Kemendikbud. Dengan masuknya Selendang Mayang dalam daftar tersebut, minuman segar yang satu ini menjadi simbol budaya kuliner Indonesia.
Pada tahun 90-an sampai awal tahun 2000-an es selendang mayang banyak dijual oleh pedagang keliling. Namun saat ini makin sulit mencari pedagang yang menjajakan minuman kuliner asli Jakarta ini.
Buat kamu yang penasaran ingin mencicipi segarya es selendang mayang, kamu bisa datang ke acara-acara kebudayaan betawi seperi Pekan Raja Jakarta dan Jaksa Fair. Atau kamu juga bisa berkunjung ke kampung Betawi di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, karena di kawasan tersebut banyak penjual makanan khas Jakarta.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
