Ilalang Bergoyang Daya Pikat Pariwisata di Pulau Ini

Ilalang Bergoyang Daya Pikat Pariwisata di Pulau Ini - GenPI.co
Seorang wisatawan berfoto di tengah ilalang di Pulau Diyonumo. (foto: Rosyid Azhar)

Awalnya hanya kaum milenial yang menyukai datang ke pulau di perairan utara Provinsi Gorontalo. Mereka melalukan swafoto atau berkelompok dengan latar belakang punggung pulau yang dipenuhi ilalang hijau. seperti pepatah rumput bergoyang, ilalang inipun bergoyang ketika angin berhembus.

Inilah Pulau Diyonumo yang fenomenal di Kabupaten Gorontalo Utara. Pulau ini berbukit, punggungannya penuh ilalang yang menghijau pada musim hujan. Namun, akan berubah menjadi coklat pada musim kemarau. Kedua warna tak mengubah keindahan pulau ini. "Diyonumo itu menarik karena landskapnya berupa ilalang," kata Stevy Pou, mahasiswa yang acap berpetualang, Senin (4/2).

Baca juga: Intip Pesona Pesisir Selatan Kabupaten Gorontalo

Ilalang hijau muda yang diterpa matahari menjadi pemandangan yang elok, suasana romantis akan terasa jika sepasang muda-mudi menjadi obyek fotonya. Pulau Diyonumo telah dikunjungi ribuan orang tanpa harus ada investasi untuk mengintervensi pariwisata ini.

Bahkan nelayan di desa terdekat yang mendapat berkahnya, kunjungan wisatawan berarti pendapatan buat mereka. " Diyonumo sangat dikenal di kalangan milenial," ujar Sartika, penggiat wisata Gorontalo.

Diperkirakan dulunya Pulau Diyonumo ini juga dipenuhi pepohonan besar, penebangan terus-menurus membuat pulau ini akhirnya gersang. Setelah itu yang muncul adalah ilalang di sepanjang punggung bukit. Pulau Diyonumo di Kecamatan Sumalata memang eksotik. Ini pembelajaran bagi banyak desa di Indonesia, pesona alam yang perawan tanpa sentuhan beton adalah daya tarik yang memikat.


Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya