Waspada, Tempat Kerja Berisiko Tinggi Muncul Klaster

GenPI.co - Tempat kerja memiliki risiko yang tinggi terhadap ancaman klaster Covid-19. Untuk mencegahnya diperlukan penanganan yang lebih awal.

Direktur Kesehatan Kerja dan Olahraga, Kementerian Kesehatan RI Riskiyana Sukandhi Putra mengatakan ada sekitar 127 pekerja di Indonesia dimana 133 juta masuk kategori usia produktif.

BACA JUGA : Cegah Klaster Pengungsian, Pemerintah Siapkan Skrining Antigen

Riskiyana mengatakan persoalan yang dihadapi pekerja selain penyakit degeneratif adalah kondisi pandemi yang berlangsung lama. Menurutnya, untuk itu upaya mencegah penularan Covid-19 ke arah promotif dan kuratif sangat diperlukan.

“Tempat kerja memiliki risiko yang besar. Untuk mencegah munculnya kasus baru maka penanganan harus lebih awal,” katanya dalam Webinar ‘Efektifitas Rekayasa Lingkungan dalam Mewujudkan Kampus Sehat di Era Adaptasi Kebiasaan Baru’, Rabu (5/5).

Riskiyana mengatakan untuk memberikan dukungan upaya promotif dan preventif kesehatan maka institusi lingkungan kerja perlu menyampaikan informasi kesehatan secara menyeluruh dan berulang.

Selain itu juga menyediakan fasilitas pendukung terlaksananya pelaksanaan protokol kesehatan secara ketat, lalu testing deteksi virus secara rutin dalam rangka mengubah perilaku hidup sehat para pekerja.

“Pandemi membuat kita berubah dan adaptasi kebiasaan baru untuk mementingkan keselamatan dan kesehatan kerja,” ujarnya.

Dekan Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) Ova Emilia mengatakan upaya promosi dan preventif kesehatan untuk melindungi semua orang di dalam lingkungan kerja.  

“Bahkan lewat pemahaman dan praktek yang baik justru juga bisa melindungi mereka saat berada di luar tempat kerja,” kata Ova Emilia.

Menurutnya, menciptakan lingkungan kerja yang sehat bisa meningkatkan produktivitas pekerja. Sebab lingkungan kerja yang tidak sehat bisa menurunkan produktivitas kerja hingga 40 persen.

BACA JUGA : Klaster Panti Asuhan Melonjak Tajam, Pemkot DKI Beri Pesan ini

“Produktivitas kerja bisa menurun apabila lingkungan tidak sehat sehingga tergantung kondisi kesehatan di lingkungan kerja,” ujarnya.

Ova Emilia mengungkapkan kondisi lingkungan kerja yang tidak sehat juga bisa menciptakan kondisi stress berkepanjangan yang bisa berefek buruk bagi kondisi para pekerja.

“Saya kira banyak hal yang perlu dilakukan agar bisa menjamin tempat bekerja bisa sehat dan dapat mencegah dampak dari penularan covid-19 ini,” ucapnya.