GenPI.co - Video Permadi Arya atau Abu Janda yang satu ini bikin kaget. Ada perbincangan yang dilakukan pegiat media sosial itu dengan tentara Israel (IDF).
Ini sebetulnya video lama. Perbincangannya juga lama mengingat video ini dibagikan pada 17 September 2019 lalu.
BACA JUGA: Israel di-Back Up Amerika, Palestina Kian Tak Berdaya
Tapi temanya masih relevan dengan suasana terkini. Ada Gaza, Palestina, dan serangan militer Israel yang diangkat di dalamnya.
Dalam video tersebut, tentara Israel mengatakan jika perang di Gaza merupakan perang antara Israel melawan teroris.
“Hari ini saya dapat kesempatan yang sangat-sangat spesial karena saya dapat kesempatan untuk mewawancara tentara militer Israel atau IDF,” ucap Abu Janda dalam video di akun Youtubenya.
Tentara yang diwawancarai Abu Janda bernama Muhammad Kabiya. Dia mengaku orang Arab muslim yang menjadi tentara Israel.
“Ini cukup aneh, saya berharap Anda mau jelaskan ke pononton di Indonesia, kenapa Anda Arab muslim jadi tentara Israel IDF?” tanya Abu Janda.
Yang bikin Abu Janda heran, tidak kah itu seperti memerangi saudara muslim sendiri?
Jawaban tentara tersebut bikin terkejut. Dia bilang hanya memerangi teroris, bukan saudara muslim.
“Tidak juga. Saya perangi teror. Dan teror tidak punya saudara,” ucap Kabiya.
Kabiya menegaskan bahwa perang di Gaza bukan perang antara muslim vs Yahudi.
“Jadi ini bukan perang agama. Ini perang melawan organisasi yang catut nama Islam untuk agendanya sendiri,” bebernya.
BACA JUGA: Pasukan Quds Bakal Bantu Palestina, Ini Kehebatannya
Abu Janda kembali ingin mempertegas arah perang yang diyakini Muhammad Kabiya.
“Yang terjadi di Gaza adalah Hamas dan jihadis Islam menjadikan rakyat Gaza korban untuk agenda mereka,” ucap Kabiya.
Kabiya masih yakin bahwa perang di Gaza adalah perang antara teroris dan negara Israel yang terpaksa harus melindungi warganya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News