Menikmati Sisi Lain Bali

Kalau kamu ingin merasakan sisi lain Bali, Bulan Maret ini adalah saat yang tepat, guys. Segera atur perjalananmu ke Pulau Dewata ini, karena pada 17 Maret ini, Bali akan hening dalam Nyepi.

Apa sih yang menarik dari Nyepi ini? Banyak guys. Yang paling terlihat jelas adalah  tempat yang biasanya ramai itu seketika menjadi sangat sepi selama 24 jam penuh. Tempat itu seolah berhenti berdetak, jalan-jalan lengang. Hanya ada para pecalang yang berpatroli untuk memastikan keamanan perayaan Nyepi itu.

Nah, momentum Nyepi ini sangat ideal bagi kamu untuk refreshing. Mengurai kembali kekusutan pikiran efek tekanan rutinitas kerja.

Hari Raya Nyepi jatuh pada Sabtu (17/3). Ketika Nyepi, masyarakat lebih dahulu melakukan Catur Brata Penyepian selama 24 jam. Umat Hindu harus melakukan amati karya (tidak beraktivitas) hingga amati lelungan (tidak bepergian). Mereka juga memilih amati geni (tidak memakai penerangan). Lalu, amati lelanguan (tidak bersenang-senang). Perayaan Nyepi ditandai Tawur Agung Kesanga, sehari sebelumnya.

Tawur Agung Kesanga dijamin menarik untuk kamu ikuti guys. Ini  merupakan ritual penyucian alam semesta. Upacara ini berdasarkan pada konsep ajaran Tri Hita Karana, yakni menyelaraskan hubungan dengan tiga elemen, manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia, dan manusia dengan alam semesta.

Usai ritual tersebut, dilanjutkan Pangrupukan atau parade ogoh-ogoh. Ogoh-ogoh atau patung raksasa ini wujudnya menyeramkan. Wujud ini pun menjadi simbol sifat negatif manusia. Karakter yang harus dilenyapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Ketua Bali Hotel Association (BHA) Ricky Putra menerangkan, wisatawan bisa menikmati tradisi dalam keheningan Pulau Dewata. Melihat sisi lain dari Pulau Dewata selama Nyepi.

“Selama Nyepi, Bali sangat hening. Wisatawan bisa melihat suasana Bali saat hening. Kondisinya sangat berbeda dari hari biasanya. Situasi ini ideal bagi mereka yang ingin istirahat dan santai. Wisatawan juga bisa merasakan beragam tradisi masyarakat Bali,” Ricky menjelaskan.

Kalau kamu berencana ke Bali untuk turut larut dalam keheningan Nyepi, tak usah khawatir soal penginapan. Beberapa Hotel besar bahkan menawarkan promosi kepada wisatawan yang mengunjungi Bali menjelang saat-saat itu. Hotel Harris, misalnya, menawarkan harga Rp1,050 Juta untuk 3 hari 2 malam. Banderol itu sudah termasuk sarapan setiap hari untuk dua orang. Makan siang juga diberikan, termasuk makan malam dengan model prasmanan.

Fashion Hotel Legian menawarkan paket Menginap lebih murah. Bujet Rp675 ribu per malam dengan minimum pemesanan untuk dua orang. Fasilitas yang diberikan kamar tipe deluxe plus layanan sarapan, makan siang, dan makan malam. Kamu  juga diberikan koneksi internet gratis.

Gimana, guys? Bali tetap asyik dikunjungi kok, walau saat Nyepi. Asal ingat satu hal;tetap ikuti aturan-aturan adat yang berlaku, ya.