GenPI.co — Saat menukarkan uang menjelang lebaran, kamu perlu berhati-hati memilih tempat penukaran uang, dan jangan lupa untuk memastikan kembali uang tersebut.
Sejumlah tips berikut ini dapat membantumu terhindar dari penukaran uang palsu :
Kamu bisa menukarkan di tempat yang resmi
Banyak sekali pedagang kaki lima yang kadang menawarkan jasa penukaran uang. Agar terhindar dari uang palsu kamu bisa menukarkan uang di tempat resmi yang sudah ditetapkan oleh Bank Indonesia seperti kas keliling yang terdapat di sejumlah titik. Penukaran ini bisa dilakukan mulai 13 Mei 2019.
Kas keliling ini hanya menyediakan pecahan uang kecil mulai dari Rp 20.000 ke bawah.
Di Jabodetabek, BI akan melakukan kas keliling di beberapa area, seperti :
- Monas akan dilakukan selama hari kerja mulai 13-29 Mei
- Bogor akan dilakukan mulai 13-16 Mei
- Museum BI Kota dilakukan mulai 20-27 Mei
- PRJ dijadwalkan mulai 22-27 Mei
- Kepulauan Seribu mulai 20-24 Mei
- KOC diadakan dari 27-29 Mei
- Rest area Km 57 dilakukan pada 30 Mei - 1 Juni.
Cek kembali keaslian uang
Ada cara yang bisa kamu lakukan untuk mengecek keaslian uang rupiah dengan 3D (Dilihat, Diraba dan Diterawang).
Dengan Teknik dilihat kamu bisa tahu bahwa uang aslu memiliki benang penganam dan terdapat gambar logo BI yang bisa dilihat pula dari sudut pandang tertentu.
Uang asli memiliki permukaan yang kasar dan terdapat kode tuna nerta, oleh karena itu kamu bisa merabanya untuk cek keasliaanya.
Baca juga:
Ini Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Receh Keliling
BI Batasi Penukaran Uang Receh Rp 3,9 Juta Per Orang
Sementara teknik diterawang yaitu uang yang asli memiliki gambar saling isi dan tanda air. Kamu juga bisa mengeceknya dengan menggunakan sinar ultraviolet, demi terhindari dari oknum tak bertanggung jawab yang telah menukar uang kita dengan uang palsu.
Simak video pilihan ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News